Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Polisi Ungkap Fakta Baru Pembunuhan Karyawati di Mall Tanjung Duren

Jumat, 29 September 2023 | September 29, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-09-29T01:37:11Z

 


Jakarta,Pantau.Online-

Pria inisial JW (42) histeris setelah melihat istrinya, FD (44) tergeletak tak bernyawa di dekat lobi mal Tanjung Duren, Jakarta Barat. JW tak menyangka panggilan terakhir berupa SOS dari Apple Watch istrinya merupakan sebuah sinyal bahaya.

Seperti diketahui, FD ditemukan tewas pada Selasa (26/9) sekitar pukul 07.00 WIB. FD pagi itu hendak berangkat bekerja di kantornya yang letaknya masih satu kawasan dengan mal.

FD diketahui tinggal di apartemen yang menempel dengan mal tersebut. Nahas, ia tiba-tiba diserang pelaku AH (27) hingga tewas.

Sejumlah saksi telah dimintai keterangan pihak kepolisian untuk menggali motif pembunuhan yang belum terjawab. Termasuk suami FD yang merupakan orang terdekat korban.

JW memberikan kesaksiannya ke pihak kepolisian. Dalam pemeriksaan di kantor polisi, JW mengungkap komunikasi terakhir dengan istrinya.

"Kalau komunikasi saat kejadian tidak ada, cuma saat kejadian itu suaminya mendapatkan notifikasi SOS dari Apple Watch korban ke ponselnya," kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono, saat dihubungi detikcom, Kamis (28/9)

Merasa curiga, JW lantas menelepon korban tetapi tidak diangkat. JW juga menghubungi kantornya. Kebetulan, JW dan FD bekerja di kantor yang sama.

"Suaminya curiga karena ditelpon-telepon ke kantor belum sampai juga," ucapnya.

Suami Histeris
Kekhawatiran suami terhadap istri semakin menjadi. Suami kemudian turun dari apartemen bermaksud menyusul korban ke kantor.

"Pada saat turun itu, suaminya melihat istrinya sudah tergeletak di situ. Itu setelah cukup lama," katanya.

Wibi mengungkap suami korban tiba di TKP setelah beberapa lama. JW histeris setelah melihat istrinya tewas bersimbah darah.

"Iya sedih dan histeris," katanya.

Polisi mengungkap fakta baru terkait pembunuhan FD (44), karyawati yang tewas digorok depan lobi mal di Tanjung Duren, Jakarta Barat, pernah berpapasan. Namun, polisi menyebut tersangka tak mengincar korban.

"Sebelum kejadian ini pelaku pernah beberapa kali ke area mal dan pernah berpapasan dengan korban dan teman kerja korban. Pernah papasan juga dengan sekuriti mal," kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono kepada detikcom, Kamis (28/9).

Wibisono mengatakan, dari keterangan rekan-rekan korban dan sekuriti mal, mereka menyampaikan soal 'keanehan' perilaku tersangka saat itu.

Misal ditanya mau ke mana, dia jawab 'ke langit'. Kalau menurut sekuriti, dia ditanya diam saja, terus tiba-tiba ngomong sendiri, akhirnya diusir sama sekuriti," imbuhnya.

Korban Bukan Incaran
Meski begitu, kata Wibisono, pelaku tak mengincar korban sejak awal.

"Dari fakta yang kita dapatkan saat ini, pelaku tidak mengincar korban," katanya.

Di sisi lain, korban dan pelaku sama-sama tidak saling kenal. Polisi menduga pelaku mencari sasaran secara random.

"Sejauh ini kita simpulkan dia cari target secara acak saja," katanya.

Perilaku 'Aneh' Pembunuh
Polisi mengungkapkan, AH (27), tersangka pembunuh karyawati berinisial FD (44) di depan lobi mal Tanjung Duren, Jakarta Barat, menunjukkan indikasi perilaku aneh. Keanehan perilaku AH ini diungkap keluarga tersangka dan para saksi.

"Dari keterangan keluarga tersangka, kemudian saksi-saksi mengarah bahwa tersangka ini ada indikasi berperilaku aneh," kata Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono kepada detikcom, Kamis (28/9/2023).

Perwira yang akrab disapa Wibi ini mengatakan pihaknya telah memintai keterangan orang tua AH. Dari keterangan orang tua AH menyebutkan tersangka kerap berperilaku aneh.

Misalnya ada perilaku dia kalau mau tidur, ibunya pernah tanya 'itu kenapa langit-langit ditutup plastik?' terus jawabnya 'biar nggak ada sampah jatuh'," kata Wibi.

Tak hanya keluarga tersangka, beberapa rekan korban dan sekuriti mal juga menyampaikan hal senada. Tersangka beberapa kali datang ke mal tersebut dan pernah berpapasan dengan rekan kerja korban dan sekuriti.

"Jadi dia ini pernah beberapa kali datang, pernah papasan sama korban dan rekan korban. Sama sekuriti juga pernah ditanya 'mau ke mana', dijawab 'ke langit'. Pernah ditanya tapi diam saja, terus tiba-tiba ngomong sendiri akhirnya diusir sama sekuriti mal," bebernya

AH telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan atas pembunuhan ini. Polisi sampai saat ini masih menggali terus soal motif pembunuhan.

Sumber:DetikNews
×
Berita Terbaru Update